Aseton (), atau dikenal juga sebagai propanon, adalah salah satu pelarut organik paling penting dan umum digunakan. Dikenal karena sifatnya yang mudah menguap dan kemampuannya melarutkan berbagai macam zat, aseton tak tergantikan dalam berbagai aplikasi, mulai dari presisi analisis laboratorium hingga proses industri skala besar.


Apa Itu Aseton () dan Apa Fungsinya?

Aseton () adalah senyawa organik sederhana dari golongan keton. Ini adalah cairan bening, tidak berwarna, memiliki bau manis yang khas, dan sangat mudah terbakar. Aseton adalah pelarut aprotik polar yang sangat efektif, artinya ia dapat melarutkan banyak senyawa organik dan bahkan beberapa senyawa anorganik.

Fungsi Aseton ()

1. Untuk Kimia Analis (Grade Analitis) 🔬

Dalam laboratorium kimia analis, aseton grade analitis (reagen grade atau pro analysis – PA) adalah pelarut dan agen pembersih yang krusial. Fungsinya meliputi:

  • Pelarut: Digunakan untuk melarutkan sampel sebelum analisis (misalnya, dalam kromatografi atau spektrofotometri), atau sebagai komponen fase gerak.
  • Pembersih Peralatan: Sangat efektif untuk membersihkan peralatan gelas laboratorium dari sisa-sisa organik, minyak, dan lemak karena sifatnya yang mudah menguap dan tidak meninggalkan residu.
  • Pengering: Karena mudah menguap dan larut dalam air, aseton digunakan untuk mengeringkan peralatan gelas setelah dicuci dengan air.
  • Ekstraksi: Dalam ekstraksi senyawa organik dari matriks, terutama yang bersifat non-polar hingga polar sedang.
  • Kromatografi: Digunakan sebagai eluen atau komponen eluen dalam berbagai teknik kromatografi.
  • Reagen: Dalam beberapa sintesis atau reaksi laboratorium sebagai reaktan atau media reaksi.

2. Untuk Aplikasi Teknis/Industri (Grade Teknis) 🏭

Aseton grade teknis memiliki aplikasi yang sangat luas dalam skala industri karena sifat pelarutnya yang kuat dan ekonomis. Fungsi-fungsinya meliputi:

  • Pelarut Industri: Digunakan secara ekstensif dalam pembuatan cat, pernis, resin, perekat, dan tinta.
  • Penghilang Cat Kuku: Ini adalah bahan aktif utama dalam kebanyakan produk penghilang cat kuku karena kemampuannya melarutkan nitrocellulose.
  • Produksi Plastik dan Serat: Sebagai pelarut dalam produksi plexiglass (PMMA), polikarbonat, dan serat rayon.
  • Industri Farmasi & Kosmetik: Sebagai pelarut dalam pembuatan obat-obatan, vitamin, dan berbagai produk kosmetik.
  • Pembersih: Digunakan sebagai degreaser industri yang efektif untuk membersihkan permukaan logam, suku cadang mesin, dan peralatan elektronik.
  • Pembawa (Carrier): Dalam formulasi pestisida dan herbisida.
  • Bahan Baku Kimia: Digunakan dalam sintesis berbagai senyawa kimia lain seperti methyl methacrylate (MMA) dan bisfenol A.

Dari Mana Aseton () Dibuat?

Secara komersial, aseton diproduksi dalam skala besar terutama melalui dua proses utama:

  1. Proses Kumen (Cumene Process): Ini adalah metode paling dominan secara global. Dalam proses ini, benzena direaksikan dengan propilena untuk membentuk kumen, yang kemudian dioksidasi dengan udara untuk menghasilkan fenol dan aseton sebagai produk sampingan.
  2. Dehidrogenasi Isopropil Alkohol (IPA): Isopropil alkohol dapat dioksidasi atau didehidrogenasi pada suhu tinggi dengan adanya katalis (misalnya, tembaga atau seng oksida) untuk menghasilkan aseton.
  3. Fermentasi Butanol-Aseton (Proses Weizmann): Secara historis, aseton pernah diproduksi melalui fermentasi bakteri (misalnya, Clostridium acetobutylicum) dari karbohidrat, meskipun metode ini sekarang kurang umum untuk produksi skala besar.

Merek dan Kemasan Aseton ()

Aseton tersedia dari berbagai produsen global dan lokal, dengan merek yang berbeda sesuai grade, kemurnian, dan tujuan penggunaan. Beberapa merek internasional terkemuka yang dikenal untuk aseton grade analitis meliputi:

  • Merck
  • Sigma-Aldrich
  • Fisher Scientific
  • JT Baker
  • Honeywell Research Chemicals

Untuk grade teknis, banyak produsen petrokimia besar yang memproduksinya dalam skala besar.

Kemasan

Kemasan aseton sangat bervariasi tergantung pada grade, volume, dan tujuan penggunaan:

  • Laboratorium (Grade Analitis): Umumnya dalam botol kaca atau plastik (HDPE) berukuran 500 mL, 1 Liter, 2.5 Liter, atau 4 Liter. Botol kaca sering digunakan untuk aseton dengan kemurnian tinggi untuk menjaga integritas produk.
  • Industri (Grade Teknis): Tersedia dalam kemasan yang jauh lebih besar seperti jerigen (20-30 Liter), drum (200-250 Liter), IBC Tank (1000 Liter), hingga tangki iso atau bulk tank untuk transportasi dalam jumlah sangat besar. Kemasan ini terbuat dari plastik tahan kimia atau baja.

PT. Dewa Artha Niaga: Mitra Terpercaya untuk Kebutuhan Aseton () Anda

Mencari Aseton () berkualitas tinggi, baik untuk presisi analisis laboratorium Anda maupun efisiensi proses industri? PT. Dewa Artha Niaga adalah jawaban yang tepat. Sebagai distributor bahan kimia terkemuka di Indonesia, terutama di area Tangerang Selatan, Banten, kami berkomitmen untuk menyediakan:

  • Ketersediaan Produk Lengkap: Kami menyediakan Aseton dari berbagai grade, mulai dari grade analitis untuk akurasi laboratorium hingga grade teknis untuk beragam aplikasi industri Anda.
  • Kualitas Terjamin: PT. Dewa Artha Niaga hanya mendistribusikan Aseton dari produsen terkemuka dengan jaminan kemurnian dan kualitas. Setiap produk telah melalui kontrol kualitas yang ketat, memastikan hasil analisis yang akurat dan proses industri yang optimal.
  • Jaminan Pasokan dan Logistik Efisien: Dengan rantai pasok yang solid dan armada pengiriman yang handal, kami memastikan Aseton pesanan Anda tiba tepat waktu dan dalam kondisi aman, di mana pun lokasi Anda di Indonesia.
  • Layanan Pelanggan Prima: Tim ahli kami siap memberikan konsultasi teknis, membantu Anda memilih grade dan kemasan Aseton yang paling sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda.
  • Harga Kompetitif: Kami menawarkan harga yang bersaing tanpa mengorbankan kualitas, memberikan nilai terbaik untuk investasi Anda.

Percayakan kebutuhan Aseton () Anda kepada PT. Dewa Artha Niaga untuk solusi yang andal, berkualitas, dan efisien. Hubungi kami sekarang untuk penawaran terbaik!